KabarOto.com - Penjualan mobil tahun 2022 meningkat, Pemerintah siap mensubsidi 35 ribu unit untuk konsumen tahun ini. Hal itu dilakukan, untuk mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan di Indonesia. Tak semua model, khusus kendaraan roda empat hanya tersedia dua pilihan, yakni Hyunda Ioniq 5 dan Wuling Air ev.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan, kedua kendaraan telah memenuhi syarat yang telah ditetapkan, yakni memiliki tingkat Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) minimal 40%.
"Untuk kendaraan roda empat ada Hyundai Ioniq 5 dan Wuling. Lalu untuk kendaraan roda terdapat Gesits, Volta dan Selis," ujar Agus.
Baca Juga : Dapat Subsidi Pemerintah, Merek Motor Listrik Ini Harganya Mulai Rp 3 Jutaan
Meski demikian, terdapat kuota yang telah ditetapkan pemerintah, yakni 35 ribu unit kendaraan roda empat sepanjang 2023. Lalu berapa sebenarnya penjualan kendaraan listrik di Indonesia?
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil listrik dan hybrid sepanjang 2022 mencapai 15.437 unit.
Tercatat mobil listrik berhasil terjual 10.327 unit tahun lalu. Sedangkan 2021 hanya berada di angka 685 unit. Dari data tersebut diketahui Wuling Air ev Long Range menjadi yang terlaris dengan angka penjualan 6.859 unit.
Baca Juga : Pemerintah Berikan Subsidi Motor Listrik Rp7 Juta, Simak Syaratnya
Varian Standar Range mengukuhkan angka 1.194 unit. Sementara itu, Hyundai Ioniq 5 Signature Extended terjual 1.517 unit.
Dian Asmahani Brand Marketing Director Wuling Motors kepada Kabaroto menyambut baik baik insentif ini dan tentunya akan berpengaruh terhadap permintaan kendaraan listrik di Tanah Air, termasuk Wuling Air ev. "Sementara kita liat nanti respon market. Tapi yang jelas untuk unitnya saat ini ready stock," kata Dian. .
